Berita

Penandatanganan deklarasi /RMOL Jateng

Nusantara

Bangun Zona Intergritas, 50 CCTV Dipasang Pantau Layanan

KAMIS, 06 DESEMBER 2018 | 14:05 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Blora mendeklarasikan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Untuk memantau sejumlah pelayanan,  DPMPTSP memasang lebih 50 kamera CCTV.

Pengukuhan pembangunan zona integritas itu ditandai dengan penandatanganan piagam deklarasi oleh Kepala DPMPTSP Blora, Purwanto dan jajarannya  di depan Sekda Kabupaten Blora, I Komang Gede Irawadi, Kamis (6/12).

Purwanto mengatakan, pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi ini memang bukan hal yang mudah.


“Tapi kalau tidak dimulai dari sekarang, kapan lagi. Sebelum deklarasi dilakukan, dinas kami telah memasang lebih dari 50 kamera CCTV di sejumlah titik pelayanan maupun titik rahasia untuk mengontrol kinerja. Sehingga peluang KKN bisa diminimalisir,” ujar Purwanto seperti dilansir RMOL Jateng.

Deklarasi ini tidak hanya diikuti jajaran pegawai DPMPTSP saja, Ibu-ibu Darma Wanita istri para pegawai DPMPTSP juga diundang untuk mengikuti acara tersebut.

“Sengaja kami undang ibu-ibu darma wanita ikut deklarasi. Karena di tangan ibu-ibu inilah semua penghasilan suami diberikan. Saya minta ibu-ibu juga mengambil peran untuk mencegah korupsi dengan selalu menanyakan kepada suami darimana sumber uang yang diberikan. Biasanya kalau sama istri jujur, takut bohong,” ujar Purwanto.

Sementara itu, Sekda Blora Komang Gede Irawadi mengapresiasi deklarasi pembangunan zona integritas yang dilakukan DPMPTSP. Dengan deklarasi ini, sudah empat organisasi perangkat daerah (OPD) pemkab Blora yang melakukannya.

“Sebelumnya juga dilakukan RSUD Blora, RSUD Cepu dan Disdukcapil. Ke depan kami minta seluruh OPD bisa melaksanakannya, utamanya yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat,” ujar Komang.

Komang mengatakan,  di era digital dan keterbukaan informasi saat ini, masyarakat dengan mudahnya mengupload keluhan atau laporan melalui media sosial ketika  mereka menjumpai permasalahan terkait pelaksanaan pemerintahan.

“Oleh sebab itu, kita harus cepat menanggapinya. Aktifkan kembali media sosial seluruh OPD, akan kita pantau,” pungkasnya. [yls]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya