Berita

Amirullah Hidayat/Net

Politik

Sempat Ditolak Beberapa Percetakan, Buku Kebohongan Reformasi Agraria Jokowi Segera Diproduksi

SELASA, 04 DESEMBER 2018 | 16:33 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Peluncuran buku Sertipikat Untuk Rakyat Mana? yang disusun Komunitas Relawan Sadar Indonesia (Korsa) dipastikan molor dari jadwal sebelumnya yaitu 7 Desember 2018.

Alasannya, buku berbentuk karikatur lengkap dengan penjelasannya itu terkendala di percetakan.

Koordinator Pusat Korsa, Amirullah Hidayat mengatakan, buku berisi membongkar kebohongan program land reeform (reformasi agraria) Presdien Joko Widodo sempat ditolak beberapa percetakan.


"Empat percetakan sebelumnya menolak, bahkan sudah ada yang di-DP," ujar Amir, Selasa (4/12).

"Alhamdulillah hari ini ada percetakan yang siap memproduksi," lanjut kader muda Muhammadiyah ini.

Naik percetakan hari ini, buku yang rencananya di-launching tokoh reformasi Amien Rais itu akan selesai pada Jumat (7/12) mendatang.

Amir menerangkan, untuk edisi pertama buku membongkar kebohongan reformasi agraria yang jadi salah satu poin Nawacita Jokowi akan dicetak 100 ribu eksemplar.

Sebelumnya dijelaskan, rakyat khususnya masyarakat desa harus dicerdaskan terkait kebohongan Jokowi soal reformasi pertanahan yang digaung-gaungkan pada Pilpres 2014 lalu.

Yang mana, reformasi agraria yang dicita-citakan dalam Nawacita adalah mengembalikan tanah rakyat yang disita atau dirampas oleh pengusaha dan penguasa orde baru. Bukan bagi-bagi sertifikat seperti sekarang yang ramai dipamerkan rezim Jokowi. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya