Berita

Viktor Laiskodat/Net

Politik

Viktor Laiskodat Justru Akui Kemiskinan Masih Tinggi Di Era Jokowi

KAMIS, 29 NOVEMBER 2018 | 22:14 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ucapan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Viktor Laiskodat tentang orang bodoh dan orang miskin tidak bisa masuk surga dinilai sebuah pengakuan.

Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaen mengaku prihatin dengan tingginya angka kemiskinan di NTT pada era Presiden Joko Widodo yang dikeluhkan Viktor.

"Saya prihatin dengan pernyataan tersebut. Saya melihatnya begini, bahwa ternyata Viktor mengakui kemiskinan masih tinggi di NTT pada era Jokowi ini," kata Ferdinand kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Kamis, (29/11).

Menurut Ferdinand, konteks surga dan neraka tidak berkaitan dengan kemiskinan yang dimaksud.

"Namun satu hal, Viktor harus paham bahwa kemiskinan ini bukan soal surga dan neraka. Surga bukan soal kemiskinan tapi soal amal perbuatan dan kebajikan," kata Ferdinand.

Kendati demikian, Ferdinand memahami maksud dari Viktor untuk membangkitkan semangat warganya dari keterpurukan ekonomi.

"Viktor saya pahami sedang ingin mencambuk semangat rakyatnya untuk bangkit ekonominya," ucap Ferdinand.

Ferdinand menyarankan, jika tujuannya untuk memotivasi warga NTT disarankan menggunakan kata yang baik. "Jadi sebaiknya Viktor kalau mau memotivasi rakyatnya, pilihlah kalimat yang baik dan benar," pungkasnya. [lov]


Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya