Berita

Denny Ardiansyah Lubis (kiri)/RMOL

Hukum

Pengacara: Farid Wajdi Dilindungi UU Tidak Bisa Dipidana

RABU, 28 NOVEMBER 2018 | 14:45 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

. Farid Wajdi saat menjalankan tugas sebagai komisioner Komisi Yudisial (KY) tidak bisa dijerat pidana. Hal itu sebagaimana diatur dalam UU.

Demikian ditegaskan kuasa hukum Farid, Denny Ardiansyah Lubis di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (28/11).

"Beliau menjalankan tugas sebagai seorang komisioner ataupun anggota KY yang dilindungi oleh UU," ujar Denny.


Sebagaimana tertuang dalam pasal 50 KUHP, disebutkan barang siapa melakukan perbuatan untuk melaksanakan ketentuan UU tidak dipidana.

Kemudian, lanjut Denny, kedudukan Farid adalah sebagai narasumber untuk pemberitaan sehingga yang disampaikan adalah informasi yang ditelusuri kebenarannya sebagaimana tugas dan fungsi dari KY sebagai pengawas lembaga peradilan yakni Mahkamah Agung (MA).

Kasus ini bermula dari sebuah pemberitaan di salah satu media nasional yang memuat wawancara Farid tentang dugaan pungutan dalam jumlah besar di Persatuan Tenis Warga Pengadilan (PTWP) MA.

Hasil wawancara itu kemudian ditulis dalam berita berjudul 'Hakim di Daerah Keluhkan Iuran'.

Tidak lama setelah itu, puluhan hakim MA pun melaporkan Farid ke Polda Metro Jaya pada 17 September 2018 atas dugaan pencemaran nama baik. [rus]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya