Berita

Basuki Tjahaja Purnama/Net

Politik

Ahok Jadi Kader PDIP, Fahri: Kalau Dukung Prabowo Baru Seru

SELASA, 27 NOVEMBER 2018 | 20:58 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Politisi yang berpindah ke partai politik lain belakangan merupakan hal yang lumrah. Banyak politisi yang pindah ke partai lain lantaran sudah tidak sesuai dengan kebijakan atau keputusan partai.

Belakangan, terdengar kabar mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan berlabuh di PDI Perjuangan. Hal itu diungkapkan Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi PDIP, Djarot Syaiful Hidayat.

Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah mengatakan selama ini garis politik Ahok sudah jelas. Masuknya Ahok dalam barisan kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu dinilai hal yang wajar dan biasa dalam politik.


"Ya, sudah ketahuan memang Ahok sekarang kan garis politiknya, sudah ketahuan sejak awal," ujar Fahri kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, (27/11).

Jika nantinya Ahok benar menambatkan hatinya di PDIP, maka partai berlambang banteng moncong putih itu adalah partai keempat yang dinaungi Ahok.

"Ini kan pelabuhan dia yang keempat ya. Partai Indonesia Bersatu (PIB), kemudian Golkar, Gerindra lalu kemudian kan PDIP, iya kan. Ya, sejak waktu jadi wagub dan gubernur itu sudah garisnya sudah jelas itu (PDIP)," imbuhnya.

Menurut Fahri, akan menjadi tidak biasa dan dianggap mampu mengubah peta politik menjelang Pilpres 2019 apabila Ahok akan kembali ke Gerindra.

"Yang lebih jelas malah dia tiba-tiba dukung Pak Prabowo. Misalnya, dia tiba-tiba bilang 'ini karena saya jadi gubernur atas budi baik dari Partai Gerindra dan Pak Prabowo maka saya kali ini akan mendukung Pak Prabowo sebagai capres'," ujar Fahri memberi contoh.

"Nah, itu baru seru," pungkas Fahri sembari tertawa. [lov]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya