Berita

Gelombang migran yang hendak masuk AS/Net

Dunia

Pasukan AS Di Perbatasan Meksiko Tidak Bersenjata

KAMIS, 22 NOVEMBER 2018 | 09:56 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis mengatakan bahwa polisi militer di perbatasa dengan Meksiko tidak akan dibekali dengan senjata serta tidak memiliki otoritas untuk melakukan penangkapan.

"Mereka tidak memiliki senjata di tangan mereka, tidak ada elemen bersenjata yang masuk," kata Mattis di Departemen Keamanan Dalam Negeri pada Rabu (21/11).

Dia menambahkan, penempatan militer di sepanjang perbatasan Meksiko adalah untuk membantu melindungi petugas perbatasan dari kemungkinan ancaman.

Mattis menambahkan bahwa pasukan saat ini hanya dipersenjatai dengan pentungan dan tameng. Mereka hanya diberikan wewenang untuk sementara menahan para migran selama beberapa menit dan bukan hitungan jam.

"Jika seseorang memukul seorang petugas patroli perbatasan, dan jika kami dalam posisi harus melakukan sesuatu tentang itu, kami bisa menghentikan mereka dari memukuli mereka dan membawa mereka ke atas dan mengantarkan mereka ke seorang patroli perbatasan yang kemudian akan menangkap mereka," tambahnya seperti dimuat BBC.

Penegasan itu dibuat jelang datangnya konvoi dari hampir 3.000 migran Amerika Tengah yang datang ke perbatasan Meksiko Tijuana.

Mereka mengatakan mereka melarikan diri dari penganiayaan, kemiskinan dan kekerasan di negara asal mereka Honduras, Guatemala, dan El Salvador dan mencari harapan baru di Amerika Serikat. [mel]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya