Berita

Foto/Net

Politik

Waspada WNA Pakai KTP Aspal Dalam Pemilu

SELASA, 20 NOVEMBER 2018 | 17:37 WIB | LAPORAN:

Maraknya warga negara asing (WNA) yang masuk ke Tanah Air menjadi ancaman. Tak terkecuali di ranah politik saat ini.

WNA tersebut, bermetamorfosa menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) dengan memiliki kartu identitas seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) palsu.   

Keberadaan WNA tersebut layak diwaspadai. Pasalnya, bukan tidak mungkin dalam Pilpres dan Pileg mendatang akan menjadi momok di tempat pemungutan suara (TPS).


"Yang paling penting adalah mengawasi hasil pemilihan suara di setiap TPS. Secara simpel, kan banyak warga negara Tiongkok masuk ke Indonesia. Ada juga yang punya paspor Tiongkok tapi punya juga KTP Indonesia," kata pendiri relawan Kawan Padi, pendukung capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ryan, Selasa (20/11).  

Seruan Ryan bukan tanpa alasan. Sebab, beberapa waktu lalu ditemukan banyak KTP aspal yang digunakan WNA. Salah satunya Lin Chuan Hui (24), warga negara China.

Untuk memperoleh KTP aspal, dan kartu keluarga dari Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Barat serta akta kelahiran dari Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Pusat, Lin Chuan merogoh kocek Rp 8 juta ke oknum tertentu.

"Jadi kalau ada (orang berperawakan Tiongkok) yang mencurigakan datang ke TPS, coba tanya dengan menggunakan bahasa Indonesia. Kalau nggak bisa jawab, ya laporkan kalau mereka sebenarnya bukan orang Indonesia," imbau Ryan. [lov]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya