Berita

Parlemen Papua Nugini/The Guardian

Dunia

Oknum Tentara Dan Polisi Ngamuk Belum Dapat Honor Jaga KTT APEC

SELASA, 20 NOVEMBER 2018 | 11:21 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Sekelompok oknum tentara dan polisi mengunci parlemen nasional Papua Nugini dan menghancurkan sejumlah kendaraan pada hari ini (Selasa, 10/11)

The Guardian mengabarkan bahwa penyerangan dilakukan kelompok tentara dan polisi tersebut diyakini merupakan bentuk protes terhadap tunjangan yang tidak dibayarkan dari KTT APEC yang digelar pekan kemarin.

Anggota parlemen oposisi Allan Bird mengatakan, dia dan anggota parlemen oposisi lainnya berada di ruang konferensi yang terkunci ketika mereka mendengar kelompok itu melakukan penguncian dan pemblokiran.


"Kami mendengar mereka datang, Anda bisa mendengar mereka menghancurkan barang, merusak kaca dan beberapa kendaraan di jalan masuk," ujarnya.

"Saya mengetahui beberapa penjaga keamanan parlemen diserang, beberapa menteri mungkin juga telah diserang. Saya pikir (kelompok) kebanyakan mentargetkan menteri, tetapi siapa pun yang menghalangi mereka akan diperlakukan dengan kasar," sambungnya.

Bird mengaku tidak merasa berada dalam bahaya karena oposisi bukanlah target dari penyerangan itu.

Sementara itu, seorang juru bicara polisi mengatakan kepada The Guardian bahwa dia tidak memiliki informasi lebih lanjut soal pelaku penguncian itu selain beberapa petugas polisi yang merasa tidak puas. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya