Berita

Jumpa pers Kemenko Perekonomian/RMOL

Nusantara

Pelepasan 54 Bidang Usaha Dari DNI Untuk Evaluasi

SENIN, 19 NOVEMBER 2018 | 19:20 WIB | LAPORAN:

Pemerintah mengeluarkan 54 bidang usaha dari daftar negatif investasi (DNI) pada Paket Kebijakan Ekonomi XVI yang distimulus menjadi lebih sederhana regulasinya.

Tak hanya itu, 54 bidang usaha juga menjadi lebih terbuka untuk investasi Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKM-K), Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), dan Penanaman Modal Asing (PMA).

Menko Perekonomian Darmin Nasution menjelaskan, terdapat beberapa latar belakang dilakukannya relaksasi DNI dalam PKE XVI. Pertama yaitu mengevaluasi secara rutin pelaksanaan Perpres 44/2016 tentang Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup dan Bidang Usaha Yang Terbuka Dengan Persyaratan Di Bidang Penanaman Modal.


"Kita melihat ada yang perkembangannya yang cukup baik, ada yang perkembangannya sangat lambat bahkan nol. Sehingga kita tentu bertanya, itu nol kenapa," katanya saat jumpa pers di kantornya, Jakarta, Senin (19/11).

"Kedua, kita juga menyisir kembali DNI dari Perpres Nomor 44 Tahun 2016 itu karena kita menawarkan sejumlah fasilitas termasuk dasilitas pajak yang namanya tax holiday, yang nanti ada mini tax holiday adalagi super deduction. Itu semua membuat kita melihat itu sejalan," tambah Darmin.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menambahkan, semua bidang usaha yang dibuka berdasarkan pertimbangan matang, yakni sektor-sektor yang tidak ada peminatnya baik domestik maupun luar negeri.

"Ya dari misalnya ramp rubber dari 2012 sampai sekarang cuma satu pabrik kemudian kalau sektor yang lain investornya hampir nol. Dari itu kita baca kalau yamg berarti apa yang ditawarkan tidak menarik, sehingga kita perlu pendekatan yang berbeda. Sehingga investor baik dalam negeri maupun luar tertarik," paparnya.

Sebelumnya, relaksasi DNI pada PKE XVI dilakukan untuk optimalisasi terhadap relaksasi DNI yang sudah dilakukan dua kali pada 2014 dan 2016 dengan hasil masih belum optimal. Di mana, ketika itu terdapat 51 bidang usaha yang investasinya nol. [wah]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya