Berita

Said Didu/RMOL

Politik

Said Didu: Butuh Petarung Ulung Untuk Basmi Genderuwo Ekonomi

RABU, 14 NOVEMBER 2018 | 20:14 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Keberadaan genderuwo ekonomi hanya akan merusak perekonomian nasional. Sebab, mereka bergerak untuk keuntungan diri sendiri dan kelompok.

Untuk itu, mantan Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Said Didu berharap keberadaan mereka bisa diberantas.

Menurutnya, upaya itu hanya bisa terwujud jika ada petarung-petarung ulung yang berani memberantas sistem genderuwo yang sudah lama bercokol di Indonesia.


“Jadi perlu petarung-petarung ulung untuk membasmi itu dan meyakinkan rakyat bahwa perekonomian bisa dikendalikan,” kata praktisi bisnis dan industri Said Didu di Jalan Sriwijaya 35, Jakarta, Rabu (14/11).

Dia berharap siapapun capres terpilih, bisa memberantas genderuwo alias para cukong yang sudah bercokol lama dalam sistem perekonomian Indonesia tersebut.

“Cara mematikan genderuwo bisa panggil baik-baik dan bilang, berhenti kau main dengan kasar, dosa lama kamu kita ampuni setelah itu kami minta kamu berhenti berhentilah,” tuturnya.

Namun demikian, Said Didu menjelaskan bahwa genderuwo ekonomi bisa diarahkan menjadi sumber manfaat bagi negeri ini. Sebab, mereka memiliki jaringan pasar yang banyak.

“Dia juga punya potensi ekonomi tapi cara anda yang harus berubah,” tandasnya. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya