Berita

Djoko Nugroho/RMOLJateng

Nusantara

Pemilu 2019 Paling Mbulet Sak Akherat

RABU, 14 NOVEMBER 2018 | 15:53 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Pemilihan umum (pemilu) 2019 merupakan pemilu yang paling mbulet alias ruwet. Bayangkan, saat pencoblosan nanti, pemilih dihadapkan pada lima kartu yang harus dicoblos dan masing-masing kartu tidak ada foto calon.

Demikian diingatkan Bupati Blora Djoko Nugroho saat membuka acara Ajang Inovasi Desa Kabupaten Blora 2018 di alun- alun Kabupaten Blora, Rabu (14/11). Meski demikian, Djoko meminta agar masyarakat tetap rukun dan damai untuk menyukseskan hajatan demokrasi itu.

“Tahun depan kita ada pemilu, tolong seng rukun. Pemilu besok itu paling mbulet sak akherat. Ada lima kartu, semua tidak ada fotonya, yang ada hanya nama dan nomor urut saja. Jadi tolong camat, kades diberitahu warganya. Eling ya, tidak ada foto, yang ada nama dan nomor urut. Soalnya rakyat kita biasa lihat foto," ujar Bupati seperti dilansir Kantor Berita RMOLJateng.


Dikatakan Djoko lebih jauh, Pemilu 2024 juga akan semakin ruwet karena ada tujuh kartu. "Tahun 2024 tambah dua lagi, pemilihan gubernur dan bupati walikota, tambah mumet lagi," imbuh Bupati.

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora, M khamdun mengatakan, masyarakat sudah terbiasa pemilu dengan banyak surat suara. Pada pemilu 2019 nanti hanya akan ada tambahan surat suara yakni untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden.

"Kalau pemilu itu kan sudah berkali-kali dengan banyak surat suara. Kali ini tambah satu surat suara. Tugas KPU menjelaskan kepada pemilih ada tambahan surat suara. Ini juga akan jadi tantangan KPU, karena tingkat kesalahan pemilih lebih tinggi. Nantinya kita akan sosialisasikan ini hingga ke tingkat keluarga bukan ke elit lagi. Kita akan turun ke RT dan forum-forum masyarakat," terang Khamdun, melalui sambungan telepon.

Sekedar informasi, dalam pemilu 2019 ada lima surat suara dengan berbagai warna. Warna hitam untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, warna merah DPR RI, warna biru DPRD Propinsi, warna hijau DPRD kabupaten/kota dan warna kuning untuk DPD RI. [yls]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya