Berita

Rizal Ramli/RMOL

Politik

Berikut Cara Pembenahan BPJS Kesehatan Versi Rizal Ramli

RABU, 14 NOVEMBER 2018 | 14:26 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang terus mengalami defisit sejak beroperasi pada tahun 2014 perlu solusi matang untuk mengatasinya.

Ekonom senior Dr. Rizal Ramli memiliki beberapa solusi untuk menolong BPJS Kesehatan tersebut karena dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat.

"Cara pembenahannya, pertama, kami minta pemerintah untuk suntikan dana sebesar Rp 20 triliun sebagai revolving fund. Ya pokoknya ada lah hitungannya itu," ujar RR biasa disapa di kediamannya di daerah Tebet, Jakarta, Rabu (14/11).


Sementara saat ini suntikan dana dari pemerintah hanya sebesar Rp 4,9 triliun. Bagi RR dana tersebut tentu tidak mencukupi untuk menolong BPJS Kesehatan saat ini.

Kedua, lanjut mantan Menko Maritim tersebut ialah soal iuran yang diserap dari pekerja dan perusahaan.

"Untuk iuran, pekerjanya harus dinaikan 2 persen tapi yang di bawah UMR harus nol persen. Yang di sekitar UMR paling 1 persen. Yang pendapatannya lebih dari 5 juta dikenakan 2 persen," bebernya.

Begitu juga dengan sumbangan perusahaan atau korporasi untuk pekerjanya menjadi 6 persen. Hal itu sebagaimana di negara-negara lain yang tingkat kesejahteraan rakyatnya lebih baik seperti di Singapura dan Malaysia.

"Nah nanti kalau ekonomi Indonesia sudah booming, ekonomi Indonesia bisa tumbuh 7-8 persen, kita justru akan  naikan sumbangan dari perusahaan swasta itu menjadi 8 persen," pungkas RR. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya