Berita

Foto/Net

Nusantara

Ketua DPRD: Jokowi Ogah Ajak Tamu Negara Ke Tanah Abang Karena Kumuh

SELASA, 13 NOVEMBER 2018 | 00:50 WIB | LAPORAN:

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan membawa tamu negara ke Pasar Tanah Abang lantaran kondisinya yang kumuh.

Menurut Pras, sejak Jakarta dipimpin Anies Baswedan, kondisi Pasar Tanah Abang semakin kumuh sehingga tidak pantas bila membawa tamu negara untuk berkunjung.

"Presiden membawa tamunya ke situ, sekarang presiden tidak berani karena kekumuhan itu terjadi," katanya di Gedung DPRD, Kebon Sirih, Jakarta, Senin (12/11).

Pras mengatakan, bila Jokowi datang apalagi bersama tamu negara maka berpotensi membuat arus lalu lintas di Kawasan Pasar Tanah Abang kian bertambah macet. Pasalnya, saat ini kemacetan di kawasan tersebut juga sudah sangat memprihatinkan.

"Beliau (Jokowi) juga kalau masuk ke situ akhirnya menghambat ke mana-mana, dan kemacetan ada di mana-mana," katanya.

Lanjut Pras, penataan Pasar Tanah Abang yang pernah dilakukan oleh Jokowi sewaktu menjabat gubernur DKI sudah benar. Seharusnya, Gubernur Anies dapat meniru dan melanjutkan kebijakan-kebijakan yang baik.

"Dulu saya sebagai salah satu orang yang turut membantu Pak Jokowi, pak sekda pada saat itu sebagai wali kota, kapolsek, kapolda, dan pangdam membersihkan tempat itu," imbuhnya.

Pada Oktober 2014 lalu, Jokowi pernah mengajak Mark Zuckerberg untuk berbelanja di Pasar Tanah Abang, saat pendiri Facebook itu berkunjung ke Indonesia. [wah]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya