Berita

Agus Hermanto/RMOL

Politik

DPR Apresiasi PLN Dapat Pinjaman Internasional

SELASA, 06 NOVEMBER 2018 | 13:26 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

. Guna mengembangkan proyek 35 ribu MW yang berbasis lingkungan, PT PLN (Persero) menerima Fasilitas Pinjaman Sindikasi (Syndicated Loan Facilities) senilai 1,62 miliar dolar AS dari 20 bank internasional.

Praktis hal itu mendapat apresiasi positif dari pimpinan DPR RI. Pasalnya energi saat ini turut menjadi indikator kesejahteraan.

"Jadi energi itu adalah mata rantai dari kesejahteraan, kalau energi kita cukup maka kesejahteraan terwujud. Terlebih lagi energi ini kan lagi difokuskan dari ramah lingkungan bukan lagi dari hasil fosil," kata Wakil Ketua DPR bidang industri dan energi, Agus Hermanto di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (6/11).


Menurut politisi Partai Demokrat itu, dengan mengandalkan pembangunan energi berbasis lingkungan, maka PLN sangat mudah menerima bantuan dan fasilitas dari dunia internasional.

"Dana-dana dari luar negeri itu banyak mendapat kemudahan bahkan bunganya itu dibikin yang sangat rendah. Tentunya ini bisa lebih menggairahkan untuk industri berbasis  keperluan energi seperti PLN," bebernya.

Dia melihat masalah energi ini bukan saja hanya dihadapi oleh pemerintah Indonesia tetapi hampir seluruh pemerintahan di dunia menempatkan pembangunan energi sebagai prioritas utamanya.

Namun sejalan dengan masalah lingkungan juga, maka pengembangan Energi Baru Terbarukan (EBT) tentunya lebih diprioritaskan

"Ini adalah masalah kita semua yaitu masalah energi dan lingkungan," demikian Agus Hermanto. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya