Berita

Soerdjanto Tjahjono/Net

Nusantara

LION AIR JATUH

Lion Air Tidak Meledak, Tapi Pecah Saat Membentur Air

SENIN, 05 NOVEMBER 2018 | 14:50 WIB | LAPORAN:

Pesawat Lion Air dengan nomor lambung PK-LQP tidak meledak saat jatuh di perairan Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10) lalu.

Kepala KNKT Soerdjanto Tjahjono mengaku tidak pernah menyebut pesawat yang berisi 189 orang itu meledak. Dia menjelaskan bahwa pesawat pecah saat bertabrakan dengan air laut.

"Saya nggak pernah mengatajan kalau itu meledak. Jadi gini, pesawat itu ibarat kantong plastik. Kalau kita tekan terus akhirnya tekanannya tidak kuat ditahan lagi akhirnya pecah," ungkapnya usai bertemu dengan para keluarga korban di Hotel Ibis, Cawang, Jakarta, Senin (5/11).


Soerdjanto menguraikan bahwa permukaan air laut tidak lagi lunak saat benda dengan kecepatan tinggi datang menghujam. Permukaan air, sambungnya, akan keras seperti lantai yang ada di rumah saat pesawat jatuh berkecepatan tinggi jatuh.

"Jadi saya katakan lagi pesawat pecah ketika impak (tumbukan), menyentuh air. Air memang barang yang keras kalau kecepatannya tinggi," tuturnya.

Ia menegaskan kembali, pecahnya pesawat PK-LQP yang jatuh sesuai dengan bukti adanya serpihan konsentrasi pada satu titik dengan luas 250 meter persegi.

"Sekali lagi pesawatnya pecah ketika menyentuh air karena bukti (serpihan) terkonsenstrasi di situ dan pesawat tidak meledak di udara. Kalau meledak di udara serpihannya lebih luas lagi," pungkasnya. [ian]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya