Berita

KRI Sikuda 863/RMOL

Nusantara

LION AIR JATUH

KRI Dan Penyelam TNI AL Selalu Siap Siaga

JUMAT, 02 NOVEMBER 2018 | 11:45 WIB | LAPORAN:

. KRI Sikuda 863 milik TNI AL bersama kapal lain yang tergabung dalam tim SAR gabungan terus melakukan pencarian korban dan badan pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, pada hari kelima.

KRI Sikuda 863 bersandar di Dermaga JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kapal ini bersama kapal lain yang tergabung dalam tim SAR melakukan misi kemanusiaan evakuasi korban Lion Air JT-610.

Fokus pencarian KRI Sikuda 863 yakni kembali mencari properti pesawat di permukaan laut, serta mencari korban yang masih ada baik di permukaan maupun di dalam laut.


Tim penyelam dari Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI AL telah bersiap di lokasi dan selalu siap siaga di perairan Teluk Karawang.

"Untuk penyeleman kita telah siapkan tim yang selalu siap siaga," ujar Dansat Kopaska Koarmada I, Kolonel Laut (P) Johan Wahyudi saat dimintai keterangan, Jumat (2/11).

Nantinya para penyelam akan menggunakan perahu sekoci atau perahu kecil untuk mengarungi dan melakukan penyisiran lokasi yang nantinya akan ada penyelaman di sana.

KRI Sikuda 863 sendiri merupakan salah satu kapal pencarian yang dikirimkan TNI AL untuk membantu pencarian Lion Air JT 610.

Pukul 10.05 WIB tadi, KRI Sikuda 863 bersiap berangkat di waktu bersamaan KRI Rigel 933 tiba di JICT II. Kapal Rigel sendiri kembali setelah melakukan pencarian pesawat di perairan Karawang selama lima hari.

Berikut unsur-unsur SAR TNI AL: Koarmada I (4 unit Sea Raider Satpaska, KRI Tenggiri 865, KRI Sikuda 863, 25 personil Dislmabair, KAL Kobra, 40 personil Denjaka Taifib, dan KAL Sanca).

Pushidhrosal (KRI Rigel 933 dan KRI Torani 860). Sementara dari Kolinlamil yaitu KRI Banda Aceh 593. [rus]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya