Berita

Swangro Lumbanbatu/GMKI Sumut-NAD

Nusantara

Calon Komisioner KPU Bermasalah Kok Diloloskan

KAMIS, 11 OKTOBER 2018 | 10:16 WIB | LAPORAN:

Kredibilitas Komisi Pemilihan Umum (KPU) dipertanyakan. Hal itu dikarenakan masih banyak calon komisioner KPU di tingkat provinsi dan kabupaten maupun kota terindikasi kuat terlibat masalah, namun tetap diloloskan.

Koordinator Wilayah I Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) untuk wilayah Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam (Sumut-NAD) Swangro Lumbanbatu mengatakan, beberapa hari lalu dilaksanakan uji kelayakan dan kepatutan calon anggota KPU periode 2018-2023 di 26 kabupaten/kota di Sumatera Utara.
Alhasil, beberapa calon komisioner KPU yang sudah kena peringatan Dewan Kehormatan, yakni pelanggaran kode etik dan pedoman Penyelenggara Pemilu ternyata dibiarkan lolos.

"Padahal, itu jelas termaktub di pasal 21-22 PKPU No 2 Tahun 2017 tentang ketentuan sanksi. Bahwa penjelasan ini semua menjadi bahan rujukan yang dibuat penyelenggara pemilu. Mestinya diberikan sanksi dong," ujar Swangro, Rabu (10/10).

"Padahal, itu jelas termaktub di pasal 21-22 PKPU No 2 Tahun 2017 tentang ketentuan sanksi. Bahwa penjelasan ini semua menjadi bahan rujukan yang dibuat penyelenggara pemilu. Mestinya diberikan sanksi dong," ujar Swangro, Rabu (10/10).

Dia pun meminta KPU dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu segera turun tangan menyelidiki serta memberi sanksi. Sebab, bukan hanya 1-2 orang yang diloloskan sebagai calon komisioner di tingkat kabupaten dan kota, namun lumayan banyak. Dia pun pesimis legitimasi dan kualitas Pemilu ke depan.

"Saat ini sangat nyata bahwa ada lolos tahap selanjutnya. Padahal dia adalah calon yang sudah kena peringatan kode etik DKPP. Jangan nantinya yang bermasalah ini diloloskan menjadi lima komisioner di kabupaten dan atau kota di Sumut," tuturnya.

GMKI Sumut-NAD, tegas dia, siap diadu data untuk calon KPU yang bermasalah itu.  

"Padahal KPU RI saat ini sudah kerja lumayan bagus. Apalagi dengan tidak diloloskannya caleg dari mantan narapidana korupsi ataupun isu korupsi. La, kok untuk calon komisioner KPU-nya sendiri malah bermasalah," kritik Swangro.[wid]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya