Berita

Gempa Sulteng/Net

Politik

Jubir Prabowo-Sandi: Pemerintah Jangan Tutup Mata Dengan Korban Bencana

KAMIS, 11 OKTOBER 2018 | 08:18 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Pemerintah diminta jangan tutup mata dengan korban bencana alam Lombok dan Sulawesi Tengah walau tengah disibukan dengan menjamu delegasi annual meeting IMF-World Bank dengan mewah.

Pasalnya, warga Lombok dan daerah Sulteng yang terkena gempa dan tsunami hingga saat ini masih belum teratasi semua dengan baik.

"Kami melihat momentum saat ini ada anggaran untuk pertemuan IMF di atas Rp 800 miliar, ketika dikomparasikan ada masalah di Palu dan Lombok. Kita harus lebih memuliakan warga Lombok dan Sulteng," kata Juru Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Gamal Abinsaid dalam acara Diskusi Rabu Seru di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta, kemarin (Rabu, 10/10).


Saat ini, kata Gamal, ada ratusan orang terkena penyakit malaria di Lombok pasca gempa bumi. Dia pun meminta pemerintah tidak menutup mata atas apa yang terjadi pada masyarakat korban bencana alam dengan adanya acara IMF World Bank di Bali tersebut.

"Jadi bagaimana memperlakukan tamu delegasi IMF dengan mulia, juga memberi hal yang sama pada saudara kita di Lombok. Masyarakat Lombok perlu mendapat perawatan," ujar Gamal.

Bahkan, Gamal menyarankan pemerintah mengajak para delegasi pertemuan IMF-World Bank untuk mengunjungi Lombok dan Sulteng, agar mengetahui betul jika ada yang lebih membutuhkan anggaran besar.

Dia pun menyayangkan anggaran yang digelontorkan untuk acara tersebut, di tengah kondisi beberapa wilayah di tanah air tengah berduka dan membutuhkan bantuan dari semua pihak.

"Kita bisa menikmati kemewahan saat saudara-saudara kita tengah dilanda bencana. Coba ajak ke Palu dan Lombok para tamu IMF agar lihat," demikian Gamal. [jto]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya