Pimpinan Ormas Islam Yakin Tito Tak Terlibat Suap

Kasus dugaan aliran dana suap ke Jenderal Pol Tito Karnavian saat menjabat Kapolda Metro Jaya mencuat di sejumlah media massa. Sebagian publik tak mempercayai kabar tersebut, termasuk ulama juga pimpinan ormas Islam.

“Secara pribadi, Pak Tito orangnya baik, jujur dan profesional. Jadi saya tak yakin Pak Tito terlibat kasus yang dituduhkan itu,” kata Presiden Lajnah Tanfidziyah Syarikat Islam Indonesia (SII) Muflich Chalif Ibrahim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (9/10).

Muflich menerangkan, sosok Jenderal Tito merupakan orang yang ramah kepada setiap orang, sehingga keramahannya membuat orang tak percaya akan tuduhan tersebut.

“Saya rasa itu tuduhan berlebihan kepada Pak Tito,” demikian Muflich Chalif.

Dugaan suap Basuki ke Tito pernah ditangani Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya. Namun, Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Adi Deriyan, menyampaikan bahwa Basuki Hariman mengaku tidak pernah memberi uang kepada Tito.

“Sumbernya dari mana? Pak Basuki. Kami tanya langsung ke Pak Basuki, apakah dia benar pernah memberikan apa yang tercatat dalam buku merah. Jawaban Pak Basuki apa? Tidak pernah. Thats it. Selesai. Kalau sumbernya saja bilang tidak pernah, masak kita harus bilang ada,” jelas Adi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Senin (8/10). [ian]