Berita

Lies Dina Liastuti/RMOL

Nusantara

Belajar Dari Pengalaman, RSCM Berencana Bentuk Tim Khusus Penanggulangan Bencana

SELASA, 09 OKTOBER 2018 | 12:12 WIB | LAPORAN:

. Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta menyiapkan tim khusus untuk menangani korban bencana alam di Indonesia. Hal itu dilakukan karena Indonesia masuk dalam kawasan ring of fire rawan bencana.

Direktur Utama RSCM, dr. Lies Dina Liastuti mengatakan, berdasarkan pengalaman mengirim tenaga medis dalam membantu korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan Palu, Sulawesi Tengah, pihaknya berniat untuk membentuk tim medis khusus untuk penanggulangan bencana.

"Kita butuh kesiapan tenaga yang terus menerus dilatih. Makanya saya, di RSCM akan membuat tim khusus sebagai tim disaster atau tim penanggulangan bencana yang orangnya akan ada dan kita bisa siap siaga selalu setiap saat tanpa kekurangan dan sebagainya. Mereka diberi pelatihan dan sebagainya," katanya kepada redaksi di Auditorium Gedung A, RSCM, Jakarta Pusat, Selasa (9/10).

Namun demikian, dokter Lies mengakui bahwa mereka masih terkendala anggaran. Makanya, dia berharap kementerian terkait dalam hal ini Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial dan lainnya untuk ikut berpartisipasi.

"Karena selama ini pemerintah barangkali belum mengalokasikan ke rumah sakit kalau misalkan pergi ke daerah bencana itu dari mana uangnya itu, belum. Tapi kan ini saya katakan sekali lagi adalah pembelajaran. Mungkin dengan belajar dari kasus yang ada, baik itu Lombok maupun Sulteng, terpikirkan," harapnya.

Tidak hanya dana dari pemerintah, dokter Lies juga mempersilahkan jika ada donatur, termasuk BUMN dan perusahaan swasta yang ingin ikut berpartisipasi dalam menyiapkan tim medis khusus dari RSCM untuk penanggulangan bencana di Tanah Air.

"Kita tidak hanya mengandalkan APBN dari pemerintah. Inikan tanggung jawab kita sebagai rakyat Indonesia," demikian Lies Dina Liastuti. [rus]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya