Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Kekerasan Narkoba Meningkat, Ribuan Anak Menghilang Di Meksiko

SABTU, 06 OKTOBER 2018 | 08:59 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Lebih dari 6.600 anak-anak dan remaja tercatat telah menghilang di Meksiko selama belasan tahun terakhir. Kasus menghilangnya remaja tersebut terjadi sering dengan kekerasan narkoba yang meningkat di negara itu dan menyebar ke sudut-sudut negara.

National Registry of Missing and Disappeared Persons telah mencatat 37.435 orang hilang sejak April 2018. Sekitar 18 persen dari yang hilang adalah anak di bawah umur.

"Ini adalah topik yang tidak terlihat. Di negara lain ini akan menjadi skandal. Tapi di sini tidak," kata Juan Martín Pérez García, direktur Jaringan untuk Hak Anak-Anak di Meksiko (REDIM).


Orang-orang Meksiko telah hilang dalam jumlah yang mengkhawatirkan sejak negara itu meluncurkan penindasan militer terhadap kartel narkoba pada Desember 2012.

"Anak laki-laki, perempuan dan remaja tidak hanya menghilang, pemerintah telah membuat mereka tidak terlihat," tulis Javier Risco di surat kabar El Financiero.

"Mereka dimasukkan ke dalam karung tragedi dan mereka menambah statistik yang hilang. Tarik napas dalam-dalam, Meksiko adalah neraka," sambungnya seperti dimuat The Guardian.

Menurut Reforma, 75 persen penghilangan anak terjadi selama lima setengah tahun pertama pemerintahan enam tahun Presiden Enrique Peña Nieto yang akan mengakhiri masa jabatannya. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya