Berita

Pasca gempa di Palu/Net

Dunia

Selandia Baru Tambah Bantuan Dan Kirim Hercules Untuk Korban Gempa Sulteng

KAMIS, 04 OKTOBER 2018 | 11:57 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pemerintah Selandia Baru menambahkan jumlah bantuan untuk korban gempa dan tsunami yang terjadi di Sulawesi Tengah hari ini (Kamis, 4/10).

Total bantuan yang diberikan oleh Selandia Baru mencapai 5 juta dolar AS, dengan tambahan dari pemerintah sebesar 3 juta dolar AS.

Pasukan Pertahanan Selandia Baru juga mengerahkan satu C-130 Hercules yang sarat dengan pasokan bantuan darurat untuk gempa bumi yang melanda Indonesia. Pesawat itu dijadwalkan mendarat di Indonesia hari ini. Pesawat berisi bantuan darurat termasuk generator, tempat air dan terpal.


Pagi ini (Kamis, 4/10), pemerintah Selandia Baru berkomitmen untuk memberikan  1,5 juta dolar AS untuk pendanaan langsung bagi lembaga bantuan yang bekerja di lapangan memberikan bantuan praktis.

"Selain itu, tambahan 1,5 juta dolar AS akan dialokasikan untuk pendanaan siaga guna mendukung upaya masyarakat internasional untuk kegiatan bantuan darurat dan proyek pemulihan awal," kata Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters dalam sebuah pernyataan seperti dimuat Newstalk Zb.

Pengumuman ini datang dua hari setelah dia mengumumkan bahwa pemerintah akan menyediakan 1,6 juta dolarAS kepada Federasi Internasional Palang Merah dan permohonan darurat Bulan Sabit Merah.

Peters pagi ini mengumumkan pesawat C-130 Hercules akan bergabung dengan upaya jembatan udara internasional untuk mengangkut persediaan dan personil ke daerah yang terkena dampak. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya