Berita

Hukum

Golkar Beri Bantuan Hukum Muhammad Faisal

MINGGU, 30 SEPTEMBER 2018 | 08:45 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kader Partai Golkar Sumatera Utara ditangkap sejumlah penyidik KPK ihwal kasus gratifikasi dari mantan Gubernur Gatot Pujo Nugroho.

Adalah Muhammad Faisal yang dijemput paksa penyidik komisi antirasuah ini.  

Partai Golkar memutuskan untuk menonaktifkan Muhammad Faisal sebagai Ketua DPRD Sumatera Utara pasca dijemput paksa KPK dalam kaitan kasus suap.

Hal tersebut sebagaimana dikatakan Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Golkar Sumut, Ahmad Doli Kurnia dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (30/9).
Hal tersebut sebagaimana dikatakan Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Golkar Sumut, Ahmad Doli Kurnia dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (30/9).

Doli menjelaskan bahwa kader yang bermasalah hukum terutama korupsi, akan langsung dibekukan statusnya sesuai komitmen mewujudkan Golkar bersih.

“Sama seperti yang diberlakukan kepada semua kader yang terjerat kasus hukum secara nasional, sebagai konsekuensi dari keinginan kuat untuk mewujudkan Golkar Bersih,” papar Doli.

Doli memastikan, Partai Golkar tetap akan mendampingi proses hukum Faisal. Termasuk juga memberikan bantuan hukum.

Menurutnya, pemberian bantuan hukum kepada Faisal bukan berarti Golkar membela koruptor. Tetapi sebagai rasa terima kasih kepada peran Faisal dalam partai.

“Apalagi dia adalah seorang kader, yang sekecil apa pun telah berbuat sesuatu terhadap Golkar,” demikian Doli. [jto]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya