Berita

Arief Poyuono/Net

Politik

Gerindra: Ada Agenda Terselubung Luhut Di Balik Dukungan Yenny Wahid

MINGGU, 30 SEPTEMBER 2018 | 00:12 WIB | LAPORAN:

Dukungan dari barisan kader Gus Dur kepada pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin yang dinyatakan Yenny Wahid merupakan hal yang lumrah bagi Gerindra.

Bahkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menduga ada agenda terselubung di balik dukungan tersebut. Agenda tersebut diduga dirancang oleh Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.

Arief menjelaskan bahwa dukungan Yenny Wahid tidak lepas dari andil Luhut yang memiliki hubungan cukup dekat dengan keluarga Gus Dur.


"Jadi wajarlah kalau LBP yang melakukan pendekatan ke Keluarga Gus Dur lewat Yenny untuk minta dukungan buat Joko Widodo-Maruf Amin," katanya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (29/9).

Namun di balik dukungan itu, Arief menduga ada agenda terselubung Luhut yang ingin menjadikan Yenny sebagai ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dulu didirikan oleh ayah Yenny, Gus Dur.

"Dengan permintaan dukungan pada keluarga Gus Dur, maka Yenny Wahid nanti akan lebih mudah untuk mengambil alih PKB jika Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang menang," duga Arief.

Anak buah Prabowo Subianto ini melanjutkan bahwa tidak tertutup kemungkinan juga jika sudah berhasil melengserkan Muhaimin Iskandar dan menjadi ketua umum PKB, Yenny Wahid akan dicalonkan pada pilpres berikutnya.

"Apapun Yenny Wahid tahun 2024 bisa jadi punya potensi besar untuk nyapres. Tapi ya harus ada partainya, dan PKB harus diambil alih oleh Yenny," pungkasnya. [ian]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya