Berita

Sarisih dan Andy Rachmianto/KBRI Amman

Dunia

14 Tahun Tak Kembali, TKI Di Yordania Ini Akhirnya Pulang Ke Tanah Air

MINGGU, 23 SEPTEMBER 2018 | 00:36 WIB | LAPORAN:

Sarisih, tenaga kerja Indonesia yang tak pulang selama 14 tahun akhirnya kembali ke tanah air.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Amman, Yordania memulangkan Sarisih setelah tim Satgas Perlindungan KBRI berusaha menemukan ibu dua anak itu selama dua bulan.   

Sarisih tak kunjung kembali ke tanah air berawal dari laporan BNP2TKI di bulan Januari 2018. Tim Satgas berusaha mencari melalui berbagai sumber informasi yang berkoordinasi dengan lembaga swadaya masyarakat dan Anti Human Trafficking Unit (AHTU), hingga pada awal Juli mulai ada titik terang tentang keberadaan Sarisih.

Sarisih pun akhirnya ditemukan dirumah majikannya dan langsung dibawa ke KBRI Amman, Yordania.  Setelah itu, Sarisih telah berkomunikasi secara intensif dengan keluarganya.

Selama di KBRI, Sarisih aktif mengikuti berbagai kegiatan yang diadakan di penampungan Griya Singgah, dan kembali menjalin sosialisasi yang baik dengan sesama Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menempati Griya Singgah.

"Hasil investigasi Tim Satgas diperoleh fakta bahwa Sarisih tidak diurus kelengkapan dokumennya. Paspornya kadaluarsa sejak 2008 dan tidak diperpanjang lagi," ujar Duta Besar Indonesia untuk Yordania dan Palestina Andy Rachmianto dalam keterangan tertulis  KBRI di Amman, Sabtu (23/9).

Andy menambahkan melalui proses mediasi yang panjang, akhirnya majikan mau membayar denda ijin tinggal selama Sarisih berada di Yordania. Upaya pelunasan gajinya juga diperjuangkan dengan berbagai cara hingga akhirnya dapat diselesaikan.

Menjelang kepulangan Sarisih ke tanah air, Andy menyempatkan diri untuk menemui Sarisih. Saat bertemu, ibu dua anak itu menyampaikan terima kasih kepada Andy karena dapat memulangkannya kembali ke Indonesia. Terutama untuk bertemu dengan kedua anaknya Ferdina dan Gigih yang sudah lama tak bertemu sejak lama.

Andy pun memberikan pesan dan salam kepada keluarga Sarisih di tanah air.

"Kami mohon maaf bila selama dalam masa penampungan di Griya Singgah ada kekurangan dalam pelayanan yang diberikan," ujar Andy. [nes]


Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya