Berita

Tim Kampanye Daerah Jatim/RMOLJatim

Politik

Polemik Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf di Jatim, Kader Golkar: Jangan Asal Catut Nama!

JUMAT, 21 SEPTEMBER 2018 | 11:40 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

. Tim kampanye daerah (TKD) pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 di Jawa Timur telah terbentuk, namun polemik terjadi.

Sejumlah kader Partai Golkar Jawa Timur membantah namanya masuk dalam tim.

Disampaikan wakil ketua DPD Partai Golkar Jatim, Yusuf Husni, pihaknya selama tidak pernah dikonfirmasi soal pencantuman namanya sebagai Dewan Pengarah TKD Jokowi-Ma’ruf.


"YH (Yusuf Husni) di Partai Golkar Jatim hanya ada satu. Baru kemarin saya tahu masuk di Timses Jokowi-Ma’ruf, entah yang masukkan (nama) siapa, saya enggak tahu,” kata pria yang akrab disapa Cak Ucup seperti dilansir Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (21/9).

Kapasitas Cak Ucup di politik memang tidak diragukan lagi. Sehingga dia memahami bila ada orang yang memasukkan namanya dalam Dewan Pengarah TKD Jokowi-Ma’ruf. Namun yang disayangkan hal itu dilakukan tanpa konfirmasi terlebih dahulu.

"Kalau saya dianggap layak dan diberi kepercayaan mewakili Partai Golkar, saya sangat memahami itu. Namun semua tetap harus melalui mekanisme partai. Bagaimanapun saya adalah milik partai. Ada mekanisme-mekanisme yang harus dilalui,” tutur ketua PDK Kosgoro 1957 ini.

Berdasarkan SK No 016-A/KPTS/TKN-JKWMA/IX/2018 banyak tokoh penting di Jatim yang berbondong-bondong masuk TKD Jatim. Selain itu, hampir semua pengurus harian tingkat Provinsi dari Parpol PDI-P, PKB, Golkar, Hanura, Nasdem, PPP, PKPI, PSI dan Perindo.

Nama-nama yang masuk dalam Dewan Pengarah TKD Jatim, yakni Prof Janggan Sargowo dari PDI Perjuangan; Dadoes Soemarwanto dari PDI Perjuangan, KH. Makin Abbas dari PKB, KH. Syafik Rofi'i dari PKB, Soenarjo dari Golkar; Yusuf Husni dari Golkar; Sabron Djamil Pasaribu dari Golkar; Hasan Aminuddin dari Nasdem; Djaja Laksana dari PSI; Hadi Pranoto dan Emil Elestianto Dardak. [jto]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya