Berita

Salah satu ukiran di dinding makam kuno Mesir/CNN

Dunia

Makam Kuno Berusia 4.000 Tahun Dibuka Untuk Umum Di Mesir

SABTU, 15 SEPTEMBER 2018 | 09:37 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Sebuah makam Mesir kuno yang tersembunyi dari mata publik selama lebih dari 80 tahun akhirnya dibuka di dekat Giza, rumah piramida kuno pekan ini.

Itu adalah Makam Mehu yang berusia 4.000 tahun milik seorang pejabat tinggi. Arkeolog mengatakan dekorasi dindingnya yang berwarna-warni menjelaskan bagaimana orang Mesir hidup lebih dari seribu tahun sebelum piramida dibangun.

Makam ini awalnya ditemukan kembali pada tahun 1940 oleh Egyptologist Zaki Saad. Namun makam tetap ditutup untuk umum sampai penyelesaian pekerjaan restorasi selesai baru-baru ini.


Sekretaris jenderal Dewan Tertinggi Kepurbakalaan Mesir, Mostafa Waziri mengatakan bahwa makam itu adalah salah satu makam paling indah di Nekropolis Saqqara, sebuah tanah pemakaman kuno di selatan Kairo. Makam itu adalah tempat peristirahatan terakhir dari Mehu, seorang pejabat yang hidup pada masa Raja Titi di dinasti Keenam.

Selain itu, di makam yang sama juga ad atempat peristirahatan terakhir Mery Re Ankh, putra Mehu, dan cucunya Hetep Kha II

Makam Mehu terkenal karena dindingnya yang berwarna-warni, dihiasi gambar-gambar dan tulisan-tulisan yang hidup yang menandakan kehidupan Mesir kuno.

Kementerian Barang Antik mencatat bahwa di antara gambar dan tulisan di dinding itu adalah gambar berburu, memancing, memasak, dan menari.

Menurut pernyataan Kementerian Kepurbakalaan Mesir,  seperti dimuat CNN, makam itu terdiri dari koridor sempit panjang dengan enam ruang.

Makam itu adalah salah satu dari banyak atraksi kuno di tanah pemakaman Saqqara. Daerah ini memiliki banyak makam dan piramida kecil lainnya yang dibuka untuk umum oleh otoritas Mesir. [mel]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya