Berita

Bowo Irianto/RMOL

Nusantara

Disdik Beri Sanksi Sekolah Yang Siswanya Sering Terlibat Tawuran

RABU, 12 SEPTEMBER 2018 | 22:21 WIB | LAPORAN:

Tawuran antar sekolah di Jakarta kembali marak belakangan ini. Parahnya beberapa kasus tawuran yang terjadi hingga memakan korban jiwa.

Menyikapinya, Plt. Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bowo Irianto mengaku akan memberikan sanksi kepada sekolah bila ada siswanya kedapatan melakukan tawuran. Sanksi berupa potong poin yakni semacam sanksi administrasi kepada pihak sekolah.

"Sanksi kepada sekolah ada ketika mereka ada muncul di kasus tawuran. Variabel kinerja sekolah turun. Otomatis kalau kinerja turun tunjangan yang diterima kepala sekolah dan para guru turun juga," jelas Bowo di Gedung Balai Kota, Rabu (12/9).


Sebaliknya, jika sekolah berhasil memberikan prestasi di tingkat nasional atau internasional maka akan diberikan penghargaan. 

"Sebaliknya juga sama ketika kemarin mereka pada Olimpiade Sains Nasional ketika mereka juara umum tingkat nasional variabel kinerja mereka juga naik. Jadi, kita ada sistem reward and punishment. Mereka melanggar mereka mendapatkan sanksi, mereka berprestasi mereka mendapatkan penghargaan," papar Bowo.

Kasus paling baru terjadi Kamis lalu (6/9) yang mengakibatkan tewasnya seorang pelajar dalam tawuran antara SMAN 32 Jaksel dengan SMK Muhammadiyah Jakbar di Jalan R Soepeno, Kebayoran Lama. [wah]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya