Berita

Tahu/RMOLJatim

Nusantara

Gegara Rupiah Ambrol, Ukuran Tahu Makin Tipis

RABU, 12 SEPTEMBER 2018 | 14:19 WIB | LAPORAN: SUKARDJITO

Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, membuat sejumlah produsen tahu di Jombang, Jawa Timur, terancam gulung tikar.

Menghadapi persoalan ini, pengusaha tidak bisa serta-merta menaikkan harga tahu. Yang bisa dilakukan mengurangi ukuran tahu yang diproduksi.

Alasannya, kenaikan harga tahu harus dimusyawarahkan oleh semua pengusaha tahu yang ada. Setelah ada kesepakatan bersama, barulah harga dinaikkan.

"Kalau menaikkan harga belum bisa dilakukan karena nanti bisa kehilangan pelanggan soalnya yang lain belum naik, cuma produksi dan ukuran yang dikurangi," kata Sugiat, pengusaha tahu asal Desa Sambirejo, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang,  seperti dilansir Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (12/9).

Paling tidak yang bisa dilakukan pengusaha adalah bertahan dengan harga kedelai impor sekarang ini. Produksi tetap berjalan dan tidak mengurangi tenaga kerja yang ada. Walau saat ini kondisinya sangat sulit.

“Kita berharap kesulitan ini segera berakhir. Mudah-mudahan kondisi ekonomi berjalan normal kembali. Pelemahan dolar ini tidak sampai lama, supaya kita bisa kembali bekerja dan berproduksi lebih baik lagi," pungkasnya. [jto]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya