Berita

Foto: Net

Bisnis

Pemerintah Klaim Harga Komoditas Beras Terkendali Hingga Akhir 2018

MINGGU, 09 SEPTEMBER 2018 | 08:25 WIB | LAPORAN:

Pemerintah meyakini lebih siap mengantisipasi kemungkinan melonjaknya harga bahan pangan, terutama beras pada akhir 2018.

Harga gabah mulai merangkak naik, namun diyakini tidak akan diikuti melonjaknya harga komoditas beras. Terlebih persediaan Perum Bulog tahun ini lebih baik. 
                                                                                                                                     "Tahun lalu mulai Oktober, harga beras mulai naik, tetapi waktu itu kan tidak ada impor. Sekarang tentunya pemerintah sudah lebih siap, sudah mengantisipasi salah satunya dengan melakukan impor," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kecuk Suhariyanto dalam keterangannya.


Menurut Kecuk, sapaan akrab Suhariyanto, selama stok mencukupi harga beras diyakini akan tetap stabil.

"Menjaga harga beras adalah hal mutlak yang harus dilakukan pemerintah. Kalau tidak, dampaknya akan luar biasa ke inflasi," tuturnya.

Cadangan beras pemerintah tidak hanya yang ada di gudang-gudang Bulog. Stok beras nasional terutama diperoleh dari hasil panen petani.

Berdasarkan Angka Ramalan I (ARAM I) tahun 2018, Luas Panen Padi bulan Januari - Agustus 2018 sebesar 12,18 juta ha. Diperkirakan pada periode tersebut produksi padi mencapai 62,76 juta ton GKG, dengan produktivitas sebesar 5,1 ton/hektar. Sehingga produksi beras bulan Januari - Agustus 2018 diperkirakan sebesar 39,37 juta ton.
                                                                                                                                     Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan, terjadinya deflasi pada Agustus merupakan cermin terjaganya stabilitas kebutuhan pangan. [wid]


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya