Berita

Foto: DPP GAMKI

Bisnis

DPP GAMKI Salurkan Donasi Dan Makanan Untuk Korban Gempa NTB

SELASA, 04 SEPTEMBER 2018 | 14:39 WIB | LAPORAN:

Warga korban bencana gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali mendapat bantuan. Bantuan kali ini datang dari organisasi kepemudaaan Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPP GAMKI).

Bantuan berupa makan, obat-obatan dan pakaian layak pakai langsung diserahkan oleh Ketua Umum GAMKI, Michael Wattimena,  baru-baru ini.

Michael menjelaskan, melalui bantuan ini, pihaknya ingin melihat kondisi korban secara langsung. Di samping itu mengetahui perkembangan setelah tanggap darurat dan melihat dari dekat fase rehabilitasi serta rekonstruksi.


"GAMKI juga ingin berbagi kasih dengan memberikan donasi kepada korban gempa berupa bantuan kebutuhan makanan dan sejumlah uang yang dikumpulkan dari para anggota GAMKI se-Indonesia," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR dari Fraksi Demokrat ini.

Hal lain yang ingin diketahuinya adalah kondisi pertanian dan para petani pasca gempa.

"Tentunya kami akan mendorong kepada pemerintah agar petani di Lombok segera menerima bantuan alat pertanian," terangnya.

Ia juga berkesempatan mendatangi korban gempa di Lombok Utara. Di sana ternyata banyak korban yang masih trauma. "Kami sangat sedih dan prihatin melihat kondisi korban yang masih trauma. Hingga saat ini saudara - saudara kita di sana masih memilih tinggal di tenda- tenda pengungsi karena takut ada gempa susulan," beber Michael.

GAMKI, kata Michael, berkomitmen akan terus melakukan upaya penyaluran donasi dan bantuan non fisik dengan menumbuhkan semangat agar traumatis yang dialami korban bisa berkurang.

"Akan sangat berbeda jika kita melihat secara langsung kondisi korban di lapangan jika dibandingkan dengan hanya mengetahui dari berita saja. Secara psikologis kami bisa merasakan betapa luar biasa penderitaan masyarakat di Lombok. Sehingga kami memutuskan untuk berbagi kasih secara berkelanjutan," tukas politisi asal Papua Barat ini. [wid]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya