Pengamat: Pemerintah Masih Ada Waktu Normalkan Rupiah

JUMAT, 31 AGUSTUS 2018 | 19:30 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus merosot hingga tembus di angka Rp 14.825 per 1 dolar AS.

Pengamat dari Lingkar Madani (Lima), Ray Rangkuti mengatakan pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla masih memiliki cukup waktu untuk membuat nilai tukar rupiah kembali stabil.

"Masih ada waktu 9 bulan untuk bekerja menormalkannya," kata Ray kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (31/8).

Ray menepis jika isu merosotnya rupiah bakal menggerus elektabilitas Presiden Joko Widodo.

"Jadi masih kurang tepat dilihat sebagai faktor misalnya menurunnya elektabilitas Jokowi," pungkasnya.[lov]

Berita

Politik

Pengamat: Pemerintah Masih Ada Waktu Normalkan Rupiah

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!