Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pengamat: Wajar Fadel Sebut Golkar Sudah Tak Solid

MINGGU, 26 AGUSTUS 2018 | 02:44 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kekecewaan Anggota Dewan Pembina Partai Golkar, Fadel Muhammad dinilai sebagai tanda terjadinya perpecahan di Golkar.

Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menjelaskan Fadel bukan orang baru di Golkar.

Curahan hati Fadel di Universitas Brawijaya, Malang, beberapa waktu lalu, mensinyalir para senior Golkar tidak sepakat dengan keputusan DPP Partai tetap mendukung Jokowi yang memilih Ma'ruf Amin sebagai Cawapres.


Menurut Pangi, besar kemungkinan Golkar telah pecah dan tak solid lagi.

"Saya pikir Golkar tak akan all out mendukung Jokowi, bisa saja Golkar mematikan mesinnya," kata dia kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (25/8).

Pangi menilai wajar jika politisi senior Partai Golkar itu kecewa. Sebab, saat mesin partai bergerak melalui relawan Golkar Jokowi (GoJo) namun tak mendapatkan respon baik dari Jokowi.

Atas dasar itu, Pangi berpendapat, Golkar sudah terbelah tiga seperti apa yang disampaikan oleh Fadel Muhammad.

"Ada di kubu Jokowi, di kubu Prabowo dan yang belum ke mana mana," ujarnya.

Meski menyatakan kekecewaannya, Fadel tetap mendukung Jokowi. Yang pasti kata Fadel ada beberapa orang yang kecewa kenapa Jokowi tidak mengambil Golkar sebagai cawapres. [nes]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya