Berita

Bisnis

PT TIPS Hadirkan Aplikasi Untuk Optimalkan Bagasi Penumpang Penerbangan Domestik

RABU, 15 AGUSTUS 2018 | 17:04 WIB

Inovasi Indonesia menghadirkan aplikasi TIPS, aplikasi ini untuk mengoptimalkan utilisasi ruang bagasi penumpang penerbangan domestik, aplikasi ini adalah sebuah platform digital yang memanfaatkan jatah bagasi penumpang yang tidak terpakai untuk mengirimkan barang antar kota secara cepat dan aman, serta tiba di tujuan di hari yang sama.

Dalam penerapannya, TIPS menjalin kerja sama dengan pihak-pihak terkait dalam operasional. TIPS bekerja sama dengan PT. Citilink Indonesia yang merupakan LCC (Low Cost Carrier) dengan OTP (On-time Performance) terbaik di Indonesia untuk memastikan akurasi waktu pengiriman.

Penandatanganan Perjanjian Kerjasama terkait pemanfaatan bagasi penumpang tersebut dilakukan oleh CEO PT TIPS Inovasi Indonesia Vincent Kusuma, Direktur Utama PT Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo, EGM Commercial Service Division PT Angkasa Pura II (Pesero) Dorma Manalu, Direktur Ultama PT Angkasa Pura Logistik Herry A. Y. Sikado, Direktur Utama PT. Angkasa Pura Kargo Denny Fikri, disaksikan oleh Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi , Komisaris Utama TIPS Abdee Negara dan Devy W.A, Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I (Persero) Suradji induk perusahaan dari PT Angkasa Pura Logistik, di Jakarta, Rabu (15/8).


Menhub Budi Karya mengatakan, Pemerintah terus mendukung dan menggalakkan setiap sistem yang dikembangkan oleh siapa saja dan bertujuan memudahkan pelayanan terhadap masyarakat. "Aplikasi yang dikembangkan oleh PT. TIPS ini membantu memudahkan dan mempercepat dalam pergerakan barang dari satu titik ke titik yang lain. Maka Kementerian Perhubungan sangat mendukung," kata Budi Karya. Namun, dia berpesan agar para pihak senantiasa mengutamakan aspek keamanan dan keselamatan transportasi udara.

Menurut Vincent Kusuma, mengutip data BPS 2016, setiap penumpang penerbangan domestik, memiliki jatah bagasi 15-20 kg. Faktanya, utilisasi ruang bagasi penumpang penerbangan domestik hanya mencapai 42%. Dengan kata lain, ada 58% ruang bagasi penumpang yang tidak terpakai.

Di sisi lain, pertumbuhan nilai transaksi e-commerce di Indonesia mencapai 78% per tahun, tertinggi di dunia saat ini, yang memunculkan kebutuhan jasa pengiriman sekitar 80 juta paket per bulan (PPRO payments & E-Comerce Report 2018)

Hal ini menginspirasi TIPS untuk memanfaatkan jatah bagasi penumpang yang tidak terpakai untuk mengirimkan barang antar kota secara cepat dan aman, serta tiba di tujuan di hari yang sama. Dengan demikian, secara tidak langsung, biaya penerbangan bagi penumpang menjadi lebih terjangkau. Di lain sisi, kehadiran TIPS menghadirkan alternatif baru dalam pengiriman barang antar kota yang dapat tiba di hari yang sama (Same Day Delivery Service) bagi masyarakat Indonesia.

"Melalui aplikasi 'TIPS Inovasi' yang tersedia pada piranti berbasis Android dan iOS, penumpang yang memiliki jatah bagasi yang tidak terpakai dapat memperoleh insentif dengan berbagi bagasi tersebut," katanya.

Menurut dia, pola crowdshipping dengan keamanan berlapis oleh pihak otoritas bandara ini merupakan model bisnis yang pertama kali ada di dunia. "Semoga kehadiran TIPS bisa membawa manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia. Karena dengan TIPS, berbagi bagasi dompet terisi, kiriman sehari sampai." tutur Vincent Kusuma.

Sementara itu, Dirut PT AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, pihaknya juga mendukung penuh inovasi layanan baru ini dengan tetap menjunjung tinggi aspek keamanan dari layanan tersebut, sesuai dengan peraturan penerbangan yang berlaku, agar semua pihak terkait merasa nyaman dan aman.

Direktur Utama PT Angkasa Pura Logistik Herry A.Y. Sikado menambahkan, prinsip kemananan dan kehati-hatian, disamping kecepatan dan ketepatan waktu adalah hal yang tidak bisa dikompromikan dalam prinsip dasar kami untuk mendukung usaha inovatif baru dari TIPS ini. [rry]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya