Berita

Foto/Net

Politik

Gabung Jokowi, Pilihan Rasional PAN

KAMIS, 09 AGUSTUS 2018 | 00:08 WIB | LAPORAN:

Partai Amanat Nasional (PAN) disebut-sebut bakal masuk barisan pendukung petahana Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bila hal tersebut benar terjadi, maka keputusan yang diambil merupakan sikap rasional.

Pengamat politik dan pertahanan Heru Dharsono mengatakan, keputusan yang diambil itu nantinya didasarkan pada hitung-hitungan matang terkait peluang besar Jokowi memenangi kontestasi Pilpres 2019.

"Terkait isu adanya salah satu partai politik yang bergabung ke kubu Jokowi, saya rasa ini masalah rasional dalam berpolitik. Mungkin kesadarannya saja yang agak terlambat. Jadi, wajar dan sah-sah saja. Kubu Jokowi harus berpikir masa depan yang penting tidak banyak tuntutan dan syarat karena itu namanya dagang politik," jelasnya kepada redaksi, Kamis (9/8).


Menurut Heru, sebagai bangsa yang besar, pemerintah juga memerlukan dukungan politik yang besar dengan membangun kerja sama dengan partai politik dalam konteks mitra koalisi.

Sehingga, perlu harmoni dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Termasuk harmonisasi dalam pemerintahan guna mencapai tujuan untuk kesejahteraan rakyat. Kemudian yang terpenting pada 2024 sudah terbangun pondasi yang kuat dan tidak tergoyahkan untuk kejayaan Indonesia.

"Tidak ada kata terlambat untuk sadar selama kesadaran itu ikhlas adanya. Kita semua harus legowo, jangan arogan karena kita pun bersaudara. Pemimpin besar, dia yang berjiwa besar, pendukung yang baik adalah dia yang dapat merangkul semua kalangan untuk mencapai satu tujuan bangsa," pungkas Heru. [wah] 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya