Berita

Foto/Net

Bisnis

Tanpa EOR, Minyak Blok Rokan Sulit Dieksplorasi

SELASA, 07 AGUSTUS 2018 | 01:09 WIB | LAPORAN:

Menjelang alih kelola Blok Rokan 2021, Pertamina gencar mempersiapkan penggunaan teknologi Enhanced Oil Recovery (EOR).

Upaya tersebut didukung ahli geologi Rovicky Dwi Putrohari. EOR merupakan teknologi yang tepat untuk mengelola Blok Rokan. Tanpa EOR, kata Rovicky, minyak seperti 'lengket' di bebatuan dan sulit diambil.

"Ini karena teknologi EOR bisa menurunkan kekentalan minyak sehingga mudah dialirkan," ujar Rovicky di Jakarta, Senin (6/8).

Di sisi lain Rovicky yakin Pertamina sanggup menerapkan teknologi tersebut di blok terbesar di tanah air itu. Terlebih, karena di Blok Rokan nanti, peralatan otomatis sudah terpasang dan ter-install. Dengan begitu, Pertamina tak perlu mengadakan peralatan tersebut, namun tinggal menjalankan.

Tidak hanya itu. Keyakinan Rovicky juga didasarkan atas pengalaman Pertamina dalam menerapkan teknologi tersebut di 16 lapangan alih kelola. Misalnya, di sumur eksplorasi Kumis-2 di Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, Riau yang dikelola anak perusahaan yaitu PT Pertamina Hulu Energi Siak.

juga di Struktur Gebang di lapangan Pangkalan Susu yang dikelola Pertamina EP. Di Siak, Pertamina mempergunakan metode staemflooding sedangkan di Struktur Gebang memakai waterflooding.

Berbagai pengalaman tersebut, bisa menjadi bekal bagi Pertamina ketika nanti mengelola Blok Rokan.

Sementara mengenai dua metode yang sudah dipakai Pertamina, yaitu waterflooding dan steamflooding, Rovicky berpendapat bahwa keduanya tetap akan diterapkan di Blok Rokan. Penerapan kedua metode harus didasarkan atas kondisi setempat, termasuk tingkat viscositas atau kekentalan minyak.

"Untuk jenis minyak yang kental, berat dan mengandung lilin, yang dipakai adalah steamflooding. Kalau minyaknya tidak terlalu kental tetapi masih 'tersembunyi' di pori-pori bebatuan, yang dipakai metode waterflooding," kata Rovicky. [nes]


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya