Berita

Foto/Net

Bisnis

Rupiah Bisa Lebih Anjlok Melebihi Rp 15 Ribu Per Dolar

KAMIS, 02 AGUSTUS 2018 | 12:31 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Cadangan devisa (Cadev) terus terkuras karena menahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tidak terus terperosok.

Hal itu justru bisa membuat rupiah jatuh lebih dalam dari yang kita lihat sekarang, jika Bank Indonesia (BI) tidak melakukan intervensi. Rupiah bukan tidak mungkin menyentuh level Rp 15.000 per dolar AS kalau intervensi BI tidak dilakukan.

Anggota Komisi XI DPR, Refrizal, bahkan memprediksi nilai dolar AS terhadap rupiah bisa lebih besar lagi.


"Kayaknya bisa lebih besar lagi karena neraca perdagangan kita terus negatif," kata Refrizal kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (2/8).

Tak hanya itu, saat ini kepercayaan investor terhadap pemerintahan Jokowi juga mulai memudar. Akibatnya cadangan devisa makin berkurang dan rupiah makin melemah.

"Pemerintahan Jokowi sepertinya akan mencari pinjaman lagi dalam bentuk dolar AS," tambahnya.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, yang paling nyata terkena dampak dari menipisnya cadev aalah BUMN sepeti Pertamina dan PLN.

"Imbasnya nanti terkena ke Pertamina dan PLN karena subsidi negara pasti berkurang," tandasnya. [fiq]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya