Berita

Foto/Net

Politik

Jokowi Ajak Masyarakat Berpikir Positif

SELASA, 17 JULI 2018 | 11:28 WIB | LAPORAN:

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengemukakan, banyak di antara masyarakat Indonesia yang tidak  bisa membedakan kritik dengan mencemooh, mencela dan menjelekkan.

"Kritik itu memberikan masukan yang konstruktif dengan data-data dan solusi. Itu kritik, sampaikan tidak apa-apa," kata Jokowi dikutip Kantor Berita Politik RMOL dari laman http://setkab.go.id/, Selasa (17/7).

Mencemooh, mencela, menjelekkan menghujat, memfitnah, dan nyinyir, lanjut Jokowi, justru banyak dilakukan sekarang terutama di media sosial.


"Enggak tahu siapa yang buat," ujarnya

Untuk itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengajak semua elemen masyarakat selalu berpikir positif karena tantangan-tantangan ke depan tidak mudah.

Jokowi bersyukur karena dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar di 171 daerah pemilihan akhir bulan Juni lalu berjalan dengan baik. Menurutnya, masyarakat semakin matang berpolitik, dewasa berdemokrasi, serta bisa memilih pemimpin yang baik.

"Kalau memilih ya dilihat track record-nya seperti apa, rekam jejaknya seperti apa, prestasinya seperti apa, kinerjanya seperti apa dilihat," ucap dia.

Sebelumnya Presiden Jokowi menyampaikan, dalam berpolitik di tanah air mudah sekali adanya saling curiga, berprasangka jelek dan berpikiran negatif  terhadap orang lain.

"Kenapa kita tidak khusnul tafahum, berprasangka baik pada orang lain, berprasangka positif pada orang lain," ucapnya.

Jokowi berharap agar masyarakat tidak berpikiran negatif terhadap orang lain serta saling mencela dan mencemooh, seperti yang banyak terjadi di media sosial saat ini. [fiq]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya