Berita

Diaz Hendropriyono/RMOL

Politik

Ketum PKPI: Feeling Saya, Demokrat Pasti ke Jokowi

SENIN, 16 JULI 2018 | 09:35 WIB | LAPORAN:

Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menanggapi santai gagasan pembentukan poros ketiga di Pemilihan Presiden 2019.

Ketua Umum PKPI, Diaz Hendropriyono memastikan partainya tidak terpengaruh dengan manuver politik yang digulirkan Partai Demokrat, PAN dan PKB itu.

"Sah-sah saja kalau belum fixed. Namanya politik bisa saja kemungkinan itu," ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (16/7).


Justru ia pesimis poros ketiga yang sudah digadang-gadangkan itu bakal terwujud.

"Sebenarnya sah-sah saja. Tapi, (poros ketiga) kemungkinan tidak terbentuk. Feeling saya, Demokrat pasti (berkoalisi) ke Jokowi," ucap mantan anggota Dewan Analis Strategis di Badan Intelijen Negara (BIN) itu.

Setidaknya butuh 20 persen kursi DPR untuk bisa mengusung pasangan capres-cawapres di Pemilu 2019. Jumlah kursi di DPR saat ini ada 560, sehingga dibutuhkan minimal 112 kursi untuk mewujudkan cita-cita itu.

Jika poros ketiga dari ketiga parpol tersebut terwujud, maka akan menghasilkan 156 kursi atau 27,9 persen dari total keseluruhan. Rinciannya, 61 kursi milik Demokrat (10,9 persen), PAN dengan 48 kursi (8,6 persen) dan PKB 47 kursi (8,4 persen).

PKPI sendiri, tegas Diaz, tetap berada di koalisi pemerintahan mendukung Jokowi. Dukungan partainya sudah dilakukan sejak masih dipimpin ayah, AM Hendropriyono.

"Dari zaman ayah saya, partai koalisi pemerintah pasti dukung pak Jokowi," tutup staf khusus Presiden Jokowi tersebut. [wid]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya