Berita

Budi Karya Sumadi/Dok

Bisnis

Sehari Tiga Lokasi Dikunjungi, Menhub Budi Tetap Segar

JUMAT, 06 JULI 2018 | 06:57 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi seperti tak kenal lelah.

Bagaimana tidak, dalam sehari, pria yang akrab disapa BKS ini mengunjungi tiga lokasi sekaligus pada Rabu (4/7) lalu.

Lokasi pertama dikunjungi adalah Perairan Selayar, Sulawesi Selatan. Di sini Menhub memantau langsung proses pencarian korban KM Lestari Maju. Menhub juga sempat menjenguk para korban selamat di rumah sakit serta puskesmas.

Masih di hari yang sama, Menhub kemudian bergeser ke Medan untuk menghadiri Dialog Kebangsaan Indonesia Maju yang diadakan oleh Kopertis Kampus se Sumatera Utara. Siang harinya Menhub menuju Danau Toba dengan menggunakan helikopter dari Lanud Medan.
Masih di hari yang sama, Menhub kemudian bergeser ke Medan untuk menghadiri Dialog Kebangsaan Indonesia Maju yang diadakan oleh Kopertis Kampus se Sumatera Utara. Siang harinya Menhub menuju Danau Toba dengan menggunakan helikopter dari Lanud Medan.

Di Danau Toba, Menhub melakukan tabur bunga di titik yang ditengarai posisi KM Sinar Bangun karam yang diperkirakan masih 134 korban belum ditemukan hingga kini.

Kemudian sore harinya Menhub mengunjungi Sekolah Akademi Maritim Indonesia (AMI) Medan untuk bersilaturahmi. Meski seabreg aktivitas dari pagi hingga petang, raut muka Menhub masih tampak segar.

Sementara itu dalam sambutannya di hadapan civitas AMI, Menhub Budi mengingatkan ancaman gerakan radikal.

"Saat ini Indonesia banyak upaya untuk melakukan hal yang tidak produktif yang berpotensi terjadinya perpecahan. Saya minta seluruh komponen di AMI untuk mencegah itu. Apabila ada benih-benih yang mengatakan Pancasila tidak relevan maka perlu diwaspadai," kata Menhub.

Terkait usulan lulusan AMI diberi sertifikat agar mudah mendapat pekerjaan, Menhub mengaku sangat setuju. "Ini penting, agar anak-anak bangsa Indonesia bisa bersaing di dunia internasional," terangnya. [wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya