Berita

Politik

Angket Koruptor Dilarang Nyaleg Berlebihan

RABU, 04 JULI 2018 | 18:57 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Fraksi Partai Golkar tidak sepakat dengan wacana penggunaan hak angket untuk KPU soal terbitnya Peraturan KPU 20/2018 perihal larangan mantan narapidana korupsi menjadi calon legislatif.

"Kalau angket, saya kira terlalu berlebihan," ujar politisi Golkar, Firman Soebagyo di Media Center DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (4/7).

Firman menjelaskan bahwa KPU seharusnya bisa memahami bahwa dalam tatanan perundangan. Maka setiap peraturan harus sesuai dengan aturan di atasnya.


Bukan tanpa sebab, menurut anggota Komisi II DPR itu, terbitnya PKPU cukup menimbulkan perdebatan dengan dugaan menabrak UU 7/2017 tentang Pemilu.

"Oleh karena itu, kita juga berikan kepada warga negara yang tidak puas, untuk melakukan judicial review, ini supaya hiruk pikuk politik ini reda," jelasnya.

Dia berharap dengan melakukan judicial review di Mahakamah Agung maka dapat segera diputuskan apakah aturan itu dapat diberlakukan atau dibatalkan.

"Kalau dikuatkan ya otomatis mereka itu mundur yang mantan narapidana itu. Kalau nanti ternyata dibatalkan ya mereka jalan terus," tukasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya