Lippo Group berhasil mengakuisisi Shanghai Changhang Hospital, sebuah rumah sakit terkemuka yang berada di area Pudong New District, Shanghai, China.
Akuisisi dari China Changjiang National Shipping Group Co itu dilakukan Lippo Group dengan menggandeng mitra konglomerasi asal China, China Merchants Group.
Chairman anak perusahaan Lippo di Singapur, yaitu OUE Lippo Healthcare Limited (OUELH), Lee Yi Shyan menjelaskan bahwa pasar industri layanan kesehatan Tiongkok yang tumbuh pesat merupakan peluang bagi Lippo untuk menghadirkan pengalaman yang dimiliki dalam jasa kesehatan.
“Kemitraan kami dengan China Merchants Group menggabungkan keahlian kami dalam layanan kesehatan internasional dengan pengetahuan mendalam mereka tentang pasar lokal. Melalui usaha patungan bersama China Changjiang ini, kami akan lebih baik lagi dalam melayani pasar jasa kesehatan di Tiongkok," ungkap Yi Shyan dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Selasa (3/7).
Dijelaskan Yi Shyan bahwa dalam akuisisi ini, anak perusahaan patungan Lippo Group dan China Merchants Group akan menguasai 51 persen dari saham perusahaan patungan. Sementara sisanya dimiliki oleh China Changjiang.
Sedangkan porsi saham Lippo dan China Merchants Group adalah 50 berbanding 50.
Sejauh ini, Lippo telah mengoperasikan sebanyak 32 rumah sakit di Indonesia di bawah Siloam International Hospitals. Selain itu, Lippo juga memiliki empat rumah sakit di Myanmar dengan bendera Siloam Pun Hlaing Hospitals. Atas alasan itu, Lippo Group menjelma menjadi salah satu kelompok usaha jasa kesehatan terbesar di Asia.
Sebagai bagian dari visi transformasi kemanusiaan Lippo untuk Asia, kelompok usaha ini terus membuka rumah sakit di berbagai wilayah dan ditargetkan membuka 10 rumah sakit baru di Indonesia tahun ini.
[ian]