Berita

Prabowo Subianto dan Joko Widodo saling menghormati usai Pilpres 2014/net

Politik

SMRC: Jokowi Masih Unggul, Tapi Prabowo Terus Menguat

SENIN, 02 JULI 2018 | 18:41 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Hasil sementara dari Pilkada Serentak 2018 menunjukkan peluang Joko Widodo sebagai calon presiden masih lebih baik dari Prabowo Subianto.

Penilaian itu berdasarkan kemenangan anggota koalisi pendukung pemerintah di Pilkada Serentak. Jadi, bukan hanya melihat kekalahan besar PDI Perjuangan dalam Pilgub yang digelar di 17 provinsi.

"Walaupun, untuk tataran gubernur, banyak calon PDIP kalah, tapi kita tidak bisa melihat seperti itu. Calon lain dari partai pengusung Jokowi juga banyak yang menang," ujar Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Djayadi Hanan, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (2/7).


Kembali soal Pilpres, Djayadi yakin masyarakat calon pemilih akan lebih melihat calon yang bertanding ketimbang partai yang mendukung. Peluang menang-kalah tidak bisa ditentukan oleh koalisi partai atau berdasarkan kemenangan di Pilkada Serentak.

"Jadi ini soal individu dan siapa lawannya. Kalau secara umum berdasarkan hasil Pilkada sementara ini, peluang Jokowi masih lebih baik dari Prabowo," tambahnya.

Kendati begitu, kubu pendukung Jokowi masih harus mewaspadai masifnya gerakan oposisi, terutama Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), di beberapa daerah. Ia mencontohkan Sumatera Utara, Jawa Barat dan Jawa Tengah.

"Di exit poll kami pada hari H Pilkada, 27 Juni 2018, Prabowo masih menempati posisi tertinggi sebagai capres di Jabar," ungkapnya.

Intinya, sampai sekarang Jokowi diprediksi masih unggul dalam laga Pilpres 2019. Tapi di sisi lain dan di waktu bersamaan juga ada penguatan dukungan kepada Prabowo.

"Misalnya di Kalbar, kita lihat ada sentimen Islam. Sentimen Islam lebih cenderung berpihak ke Prabowo. Ini jadi berita baik buat kubu Prabowo dan menjadi suatu yang diwaspadai oleh kubu Jokowi," jelas Djayadi. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya