Berita

Prabowo-RR/Net

Politik

Prabowo Berupaya Kenalkan Rizal Ramli Sebagai Capres Alternatif

SABTU, 30 JUNI 2018 | 14:59 WIB | LAPORAN:

Kekalahan-kekalahan dua partai besar, PDIP dan Partai Gerindra yang tak mampu memenangkan kadernya di kontestasi pemilihan kepala daerah pada Rabu 27 Juni 2018 lalu kian menjadi sorotan.

Sabab, PDIP hanya mampu memenangkan tiga kadernya di ajang Pilkada, sementara tak satupun kader Partai Gerindra yang terpilih menjadi kepala daerah.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin mengatakan, fenomena itu menandakan kalau rakyat kebanyakan ingin sosok calon pemimpin alternatif selain petahana, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam Pilpres tahun 2019 nanti.


Pasalnya, nama besar kedua tokoh itu dinilai tak mampu mendongkrak tingkat elektabilitas calon kepala daerah dari partainya masing-masing. Masyarakat katanya sudah jenuh dengan keadaan ekonomi bangsa yang kian susah dan menginginkan sosok alternatif yang kompeten untuk memperbaiki keadaan itu.

"Masyarakat sudah jenuh. Hidup rakyat makin hari makin susah. Pilkada terlaksana namun kemiskinan masih merajalela. Masyarakat butuh figur baru yang mampu membawa solusi bagi seluruh rakyat Indonesia," tegasnya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (30/6).

Pengajar dari Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) ini megaku yakin bahwa dari 260 juta penduduk Indonesia, tentu ada tokoh yang mampu memberikan langkah-langkah solutif bagi semua permasalahan bangsa. Tidak seperti selama ini yang hanya terpusat pada Jokowi dan Prabowo.

"Harusnya dari jumlah penduduk yang banyak tersebut stok kepemimpinam nasional harusnya banyak. Harusnya banyak tokoh yang muncul. Di kita ini sedang krisis kepemimpinan. Oleh karena itu, (Indonesia) butuh figur baru yang solutif selain Jokowi dan Prabowo," tekan Ujang.

Sementara menyinggung acara Halal Bihalal di Universitas Bung Karno (UBK), dimana saat itu, Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto dua kali menyebut ekonom senior Dr. Rizal Ramli sebagai calon presiden RI, Ujang menilai bahwa aksi itu merupakan upaya Prabowo untuk memperkenalkan seorang capres alternatif ke publik.

"Ya itu tadi, salah satunya untuk memperkenalkan kepemimpinan alternatif. Kepemimpinan yang baru," pungkas Ujang.

Rizal Ramli diketahui sudah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dalam Pilpres 2019. Sementara Prabowo sendiri sejauh ini telah didorong kader Partai Gerindra untuk 'nyapres' pada pesta rakyat lima tahunan yang digelar tahun depan itu. [ian]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya