Berita

Politik

Ditunggu, Pengunduran Diri Denny Siregar Dari Barisan Pendukung Jokowi

MINGGU, 17 JUNI 2018 | 13:28 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Yang namanya janji atau komitmen memang harus ditepati. Apalagi janji itu sudah diumbar lewat media sosial sehingga mudah dilacak dan tak mungkin diingkari.

Itulah gambaran soal apa yang terjadi pada aktivis media sosial, Denny Siregar. Ia sedang dicecar untuk menepati sebuah janji.

Awalnya, akhir April lalu, Denny mengomentari artikel dari media online via akun twitternya (@Dennysiregar7).

Artikel berita yang ditanggapi Denny berisi pernyataan Kepala Staf Kepresidenan RI Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, terkait kemungkinan Presiden Joko Widodo mencabut status tersangka Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab. Isu tersebut mencuat setelah Jokowi bertemu dengan Tim 11 Alumni 212 pada Minggu 22 April 2018 di Istana Bogor.

Terkesan kecewa dengan pernyataan Moeldoko, Denny sesumbar di twitternya dengan nada mengancam.

"Presiden @jokowi dan bapak @Dr_Moeldoko yang terhormat, statemen ini akan membuat kelompok mereka menjadi besar kepala. Dan jika pencabutan itu benar terjadi, saya yang pertama akan mengundurkan diri dari pendukung dan mencabut hak saya untuk memilih.." ungkap Denny.

Kini, pencabutan atas status tersangka Rizieq benar-benar terjadi. Mabes Polri membenarkan bahwa kepolisian sudah menerbitkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) atas kasus dugaan percakapan mesum Rizieq Shihab.

Kini, Denny yang dikenal sebagai pendukung "garis keras" rezim Jokowi, mendapat banyak tagihan untuk menunaikan ancamannya ke Jokowi dan Moeldoko. Potongan foto dari status twitternya tadi dishare berulang kali di dunia maya.

Netizen penghuni Twitter pun menyerbunya dengan sarkasme dan ejekan.

"Den.  SP3 HRZ udah keluar tuh.. ane saranin, jauh-jauh dari racun, pisau..Gw takut lu khilaf den. Kasian bong200 gak ada yang bisa mereka banggain lagi ntar," tulis pengguna akun @Iq200Sekolam.

"Mana Janjimu mau mengundurkan diri dari ProJo..?? Tutup akun sekalian.. kami tunggu sikap Gentle mu.." cuit @BenRinowo.

"Yup, SOP atau jurus pamungkas (logical fallacy), dikeluarkan kubu sebelah blmn sdh kalah argumentasi beserta data/faktanya.. selalu cari pembenaran atau memanfaatkan celah utk menyela.. sulit dipegang kata2/konsistensinya," ucap @galaksicomputer. [ald]

Populer

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Jokowi Tekor Ratusan Miliar di Pilkada Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 | 01:26

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Indahnya Seragam Warna Cokelat

Sabtu, 30 November 2024 | 09:37

PDIP: Terima Kasih Warga Jakarta dan Pak Anies Baswedan

Jumat, 29 November 2024 | 10:39

UPDATE

KPK OTT Pj Walikota Pekanbaru

Selasa, 03 Desember 2024 | 02:00

Endorse Jokowi Gagal Menangkan RK, Ini Kata PKS

Selasa, 03 Desember 2024 | 01:46

Tiga Permohonan PKPU Ditolak Hakim PN Semarang, Merugikan Korban

Selasa, 03 Desember 2024 | 01:21

Kalau Dua Putaran Rido Menang

Selasa, 03 Desember 2024 | 01:07

Banjir Rob di Jakut Diprediksi hingga 6 Desember

Selasa, 03 Desember 2024 | 00:46

YMM Last Wish Datangkan Atlet Paralimpik Juara Asia di JAFF

Selasa, 03 Desember 2024 | 00:27

Ridwan Kamil Terlalu Jabar

Selasa, 03 Desember 2024 | 00:00

KPU Jangan Main-main di Pilkada Jakarta, Bisa Chaos!

Senin, 02 Desember 2024 | 23:36

Saiful Mujani: Pramono-Rano Menang 1 Putaran

Senin, 02 Desember 2024 | 23:19

Timnas Putri Indonesia Lolos ke Final Piala AFF 2024

Senin, 02 Desember 2024 | 23:02

Selengkapnya