Berita

Foto: Repro

Politik

Survei: Djoss Diprediksi Kalah Pilgub Sumut

KAMIS, 14 JUNI 2018 | 00:15 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Lembaga Survei Strategi Taktik Indonesia (stratakindo) menggelar survei Pilgubsu untuk mengukur elektebikitas dan peta pemilih akhir jelang pencoblosan tanggal 27 Juni nanti.

Survei yang digelar dari tanggal 2 Juni sampai tanggal 9 Juni 2018 itu mengambil sampel sebanyak 800 responden berusia minimal 17 tahun atau memiliki hak pilih. Margin of error survei sebesar ± 3,46 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara tatap muka menggunakan kuesioner.

Hasil survei menunjukan pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Eramas) unggul jauh dari pasangan Djarot Syaiful Hidayat-Sihar Sitorus (Djoss). Elektabilitas Eramas mencapai 46,77 persen sementara Djoss mencapai 37,22 persen. Adapun yang menyatakan rahasia, tidak tahu, tidak menjawab sebanyak 16,01 persen.


Direktur Stratakindo, Oktarina Soebardjo menyatakan hasil survei ini kemungkinan tidak akan berubah mengingat sisa waktu menuju pencoblosan tinggal beberapa hari saja.

"Ini hasil suvei terakhir jelang pencoblosan. Masa lebaran yang juga merupakan cuti nasional dan libur nasional pasti tidak bisa dimanfaatkan secara efektif untuk mendulang suara. Jadi kami memprediksi pilgubsu ini akan dimenangkan pasangan Eramas," Oktarina dalam keteranganya, Rabu (13/6).

Ia menyatakan, Eramas unggul di daerah-daerah padat seperti Medan, Deli Serdang, Langkat dan Asahan. Djoss mendapatkan dukungan solid dari pemilih non muslim.

Secara umum rakyat Sumut menghendaki perubahan dan perbaikan di bidang ekonomi dan infrastruktur. Responden menghendaki Sumut dipimpin oleh pemimpin yang tegas, bersih, anti korupsi dan agamis.  [nes]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya