Berita

Pertahanan

Kapolri Perintahkan Para Kapolda Bentuk Satgas Anti Teror, Ini Alasannya

SELASA, 05 JUNI 2018 | 13:10 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menjelaskan sel dari jaringan kelompok teror Jamaah Ansharut Daullah (JAD) tersebar hampir di seluruh Provinisi di Indonesia.

Untuk itu Ia meminta setiap aparat keamanan dan kepala daerah harus selalu waspada dalam menjaga wilayah.

"Ini perlu diwaspadai. Ada sel aktif dan ada juga tidak aktif," ujar Tito usai video conference di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/6).


Mantan Kapolda Metro Jaya juga memerintahkan para Kapolda membentuk satuan tugas (Satgas) bekerjasama dengan TNI membentuk tim anti teror yang di dalamnya terdapat unsur penyelidikan, penyidikan dan penindakan yang berfungsi untuk membackup kerja Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri.

“Sehingga semua jaringan yang sebetulnya sudah terpetakan betul-betul dapat termonitor oleh kita,” ujar Tito.

Tito tak ingin aksi bom bunuh diri terhadap tiga gereja di Surabaya kembali terjadi. Hal itu disebabkan pengawasan yang kendor lantaran menganggap pelaku teror Dita Oeprianto dan jaringannya merupakan sel yang tidak aktif.

"Belajar dari pengalaman kasus di Surabaya, sel yang sebetulnya sudah termonitor tapi kemudian tim begerak ke yang lain yang sel aktif ternyata, sel yang tidak aktif ini justru melakukan aksi," pungkas Tito. [nes]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya