Berita

Foto: Ist

Kesehatan

IKD Dan Lions Club Indonesia Gelar Pemeriksaan Mata Gratis

JUMAT, 25 MEI 2018 | 20:44 WIB | LAPORAN:

Ikatan Keluarga Dewan dan Lions Club Indonesia mengadakan kegiatan pemeriksaan mata gratis untuk 200 anak yatim piatu.

Ketua IKD, Novie Prasetyo menjelaskan, kegiatan ini mengisi acara buka puasa bersama yang rutin dilakukan setiap tahun oleh istri-istri anggota DPRD DKI Jakarta.

"Sudah empat tahun ini kita selalu mengundang anak yatim piatu di bulan Ramadan. Tapi kali ini kami melibatkan Lions Club Indonesia untuk melakukan kegiatan pemeriksaan mata," kata dia di Jakarta, Jumat (25/5).

Novie menjelaskan, kegiatan ini diberi nama “Semarak Ramadan Mataku Jendelaku 2018”. Tujuannya, agar semua anak-anak yang diundang bisa memiliki kesempatan yang sama menghadapi perkembangan jaman.

"Kami ingin memberikan kesempatan kepada seluruh anak untuk mendapatkan kesempatan yang sama menggapai kesuksean. Jangan sampai karena keterbatasan penglihatan lantas terkendala. Apalagi, anak-anak yang kami bantu dari kalangan ekonomi lemah," terang dia.

Novie melanjutkan, selain pemeriksaan mata gratis, IKD juga memberikan santunan kepada anak-anak yatim piatu.

"Kegiatan ini bagian dari misi kami melakukan aktivitas sosial yang dananya urunan," ungkapnya.

Wakil Gubernur Lions Club Indonesia Wilayah Jabodetabek dan Kalimantan Willy S. Dharma ikut terlibat karena organisasinya memang memberikan perhatian utama kepada anak-anak prasejahtera.

"Ada lima prioritas kegiatan Lions Club, yakni Diabetes, Kanker Anak, Lingkungan Hidup, Kesehatan Mata dan Mengatasi Kelaparan. Kebetulan dalam kegiatan ini melibatkan anak-anak. Makanya kami merasa harus terlibat," katanya.

Willy menambahkan, kegiatan ini melibatkan pemeriksa mata bersertifikat. Anak-anak yang diperiksa jika dinilai perlu menggunakan kacamata maka akan diberikan secara gratis. Namun kalau ditemukan permasalahan lain akan dirujuk ke dokter mata.

"Tadi ada anak yang matanya bermasalah, kami rujuk ke dokter mata. Biayanya nanti kita bantu. Untuk kacamata akan kami berikan beberapa hari karena butuh proses untuk menyiapkannya," tandasnya. [nes]


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya