Berita

Foto: RMOL

Hukum

KPK Juga Sita Alat Kampanye Paslon Gubernur Sultra

JUMAT, 25 MEI 2018 | 05:25 WIB | LAPORAN:

Tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikut mengamankan alat kampanye pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara dalam operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Buton Selatan, Agus Feisal Hidayat.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK, Basaria Panjaitan dalam konferensi pers penetapan tersangka Bupati Buton Selatan, Agus Feisal Hidayat dalam kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait proyek di Kabupaten Buton Selatan.

"Dalam kegiatan ini KPK mengamankan beberapa bukti yang diduga terkait tindak pidana yaitu  seperangkat alat-alat kampanye pemilihan gubernur Sultra ditemukan di rumah Syamsudin yang merupakan konsultan politik," ujarnya di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (24/5)

Agus Feisal Hidayat merupakan anak dari mantan Bupati Buton, Siafei Kahar yang maju sebagai calon gubernur Sulawesi Tenggara bersama Rusda Mahmud dengan nomor urut tiga. Pasangan ini didukung Partai Demokrat, PPP dan PKB.

Basaria masih enggan menyebutkan apakah ada keterkaitan antara OTT yang dilakukan KPK dengan kampanye ayah dari Bupati Buton Selatan tersebut.

"Memang ada kebetulan salah satu cawagub sultra itu ayah dari bupati jadi memang ditemukan ada beberapa alat-alat seperangkat alat kampanye karena kebetulan dana tersebut ditemukan di tempat yang namanya salah satu konsultan politik tersebut ditempatnya S (Syamsudin) bersama dengan seperangkat alat lainnya ada di sana. Tapi kita belum sampai kesana apakah uang tersebut sampai ke sana atau belum sampai ke sana, ini masih dalam proses diberitakan lalu proyek-proyek apa saja," tukasnya.

KPK resmi menetapkan Bupati Buton Selatan, Agus Feisal Hidayat dan Kontraktor PT BBM (PT Barokah Batauga Mandiri), Tony Kongres sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait proyek-proyek di Kabupaten Buton Selatan.

Selain alat kampanye, komisi anti rasuah juga mengamankan sejumlah bukti diantaranya uang sejumlah Rp 409 juta dalam pecahan seratus ribuan dan puluhan ribu, rekening BRI atas nama Aswardy dan Anastasya yang masih anak TK terkait penarikan masing-masing rekening Rp 200 juta.

Selain itu KPK juga mengamankan barang bukti elektronik serta catatan proyek di Pemkab Buton Selatan. [sam]

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya