Berita

Foto/Net

Hukum

KPAI Minta Polisi Tidak Menahan SS, ABG Yang Ancam Jokowi

KAMIS, 24 MEI 2018 | 21:57 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto mendesak Kepolisian tidak menahan SS alias RJ (16) yang mengancam Presiden Jokowi.

KPAI menilai SS masih dibawah umur dan pemenjaraan bukan langkah yang tepat untuk membina pelaku.

"Melihat kasus ini dari sisi usia masih anak-anak, latar belakang dan apa yang dilakukan kondisinya seperti itu, tentu pemenjaraan bagi pelaku bukan tindakan yang arif," ujar Susanto saat mendampingi pelaku di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (24/5).


Menurut Susanto sebaiknya semua pihak memaafkan tindakan SS demi masa depannya. Sekalipun tindakan tersebut mengancam seorang kepala negara.

Tidak hanya itu, salah satu alasan Susanto, SS tidak boleh dipenjara, karena pihak keluarga dan pelaku sudah melayangkan permintaan maaf secara terbuka melalui media sosial.

SS dan keluarga telah menyesali perbuatan konyol yang telah viral di media sosial. Susanto juga merasa yakin Presiden Joko Widodo bakal memaafkan perbuatan yang dilakukan di sekolah itu.

"Jadi sesungguhnya yang bersangkutan mengaku bukan hina presiden, semata-mata hanya untuk lucu-lucuan ke publik, tantangan oleh teman-temannya," ujar Susanto. [nes]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya